INIKABAR.com , JAWA BARAT - Kegiatan Proyek Pembangunan Gedung dan Perkantoran Sub Rayon Pertamina wilayah Subang, yang nilai proyeknya ratusan miliar rupiah, beralamat di Desa Sukamulya Kecamatan Pagaden Kabupaten Subang, Jawa Barat. Pelaksanaannya dikerjakan oleh kontraktor PT.Tetra sebagai pemenang Tender, dinilai tidak transparan, pasalnya di wilayah sekitar area proyek pembangunan itu, tidak terlihat dan atau dipasang papan proyek. Selasa (20/2/ 2018).
Berdasarkan pantauan Tim awak media inikabar.com dilapangan, baik di area wilayah sekitar proyek termasuk di direcksigit, tidak terlihat adanya papan proyek. Padahal PT. Pertamina itu sebagai pionir transparansi. Namun sangatlah ironis ketika kegiatan proyek pembangunan gedung dan perkantoran sub rayon Pertamina yang biayanya mengeluarkan ratusan miliar rupiah, oleh PT. Tetra sebagai kontraktor pelaksana kegiatan pembangunan itu, sejak kegiatan mulai aktif hingga kini belum terpasang papan proyek dan dinilai tak transparan.
Pembangunan gedung dan perkantoran sub rayon Pertamina ini untuk ukuran di kabupaten Subang cukup elite, tentunya mekanisme dan teknisnyapun cukup diperhitungkan dengan menggunakan tenaga konsultan yang benar-benar mapan dan disipliner, cenderung lebih spesific pada saetpland awal (Perencanaan) ,gambar dan RAB serta spesifikasi material bangunan yang berkualitas, setidaknya hal apapun bentuknya dan sifatnya merugikan ada sikap dan tindakan, termasuk papan proyek sebelum dilaksanakan kegiatan pembangunan harusnya sudah lebih dahulu dipasang, sebagai keterbukaan inpormasi publik.
Sangat disayangkan Tim awak media saat hendak menemui presiden manager (PM), PT.Tetra Dessy tak ada ditempat, akhirnya ketemu Joko selaku Humas PT. Tetra, ketika tim awak media menanyakan soal tidak adanya papan proyek. Ia menjawab cukup simpel, bahwa papan proyek sudah disiapkan di kantor (PT. Tetra) dan dipastikan papan proyek akan dipasang.
"Ya...sebenarnya papan proyek sudah ada hanya saja belum dibawa dan dipasang, dan nanti juga kami akang pasang," kantanya.
Sementara Kepala Desa Sukamulya, Amar terkait kegiatan pembangunan gedung dan perkantoran sub rayon Pertamina wilayah Subang, yang ditempatkan di Desa Sukamulya Kecamatan Pagaden Kabupaten Subang, Ia menyatakan cukup senang, karena warga khususnya warga sekitar lingkungan proyek pembangunan itu di berdayakan untuk turut andil dalam pekerjaan tersebut, sedikitnya tenaga kerja buruh bangunan 30 0/0 untuk warga desa Sukamulya.
Lanjut Kades, selain tenaga kerja buruh bangunan juga subkontrak pengadaan material di menangkan pengusaha putra daerah pagaden yaitu CV. Berkah milik sodara Sukana, hal ini setidaknya merupakan kebanggaan karena perusahaan elite dapat menghargai dan memperhatikan perusahaan comoditer (CV) putra daerah untuk pengadaan material yang benar teruji kualitasnya.
"Terus terang saya senang, apalagi dibangunnya gedung dan perkantoran sub rayon pertamina ini, posisinya berada di wilayah desa Sukamulya, setidaknya selain sedikitnya dapat memberdayakan warga desa Sukamulya juga ada pengertian dan perhatiannya terhadap desa kami." Ungkapnya.
Kendati demikian dalam kegiatan proyek pem bangunan itu, dikerjakan PT. Tetra, sejak kegiatan tersebut aktif berjalan hingga kini, baik pihak PT. Tetra maupun pihak CV. Berkah belum ada dan atau tak pernah ada komitmen lain, terkecuali untuk kepentingan jalan lingkungan sekitar itu sudah dilaksanakan.
"Ya mungkin sorotan dan sudzonnya terhadap kades, dipastikan ada karena pembangunan tersebut diwilayah desa kami, tentunya yang paling depan disorot kades padahal sampai saat ini, baik dari PT. Tetra maupun Cv. Berkah, jujur saya gak tahu dan memang tak ada." Pungkasnya. ( Deny Suhendar )
