INIKABAR.com , MALANG - Bertempat
di Hall Hotel Kartika Graha, Malang, Sabtu, (03/09/2016) STT STIKMA
Internasional mengelar Wisuda Sarjana dan Diploma.
Di
kawasan kota yang terkenal dingin ini, Sekolah Tinggi Teknologi (STT) STIKMA mewisuda 99 mahasiswa dari 3 prodi, manajemen
informatika, tekhnik informatika
dan komputer multimedia dimana
mahasiswanya berasal dari seluruh penjuru Indonesia, baik dari Sumatra,
Kalimantan, Jawa, Sulawesi hingga Papua.
Dalam
acara sidang senat terbuka ini pula, General Manager BMH Jawa Timur, Muh. Gani
Irwansyah.SH mengatakan, bahwasanya BMH sebagai lembaga amil zakat nasional
mensuport penuh lahirnya generasi pemuda yang handal di kampus tersebut, dia,
dalam kesempatan ini menyerahkan paket Beasiswa untuk mahasiswa senilai 180 juta yang meliputi biaya
pendidikan, asrama dan pengembangan bakat selama berkuliah.
Ghani,
demikian sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa BMH sudah 4 tahun berjalan memberikan beasiswa untuk
mahasiswa STT STIKMA, Malang yang totalnya kurang lebih 35 mahasiswa
mendapatkan beasiswa penuh.
“Semoga
dengan penyaluran ini makin banyak dai-dai yang tidak hanya mahir dalam
pendidikan agama tapi juga mahir ilmu teknologi” jelas pria kelahiran Padang,
Sumatra Barat ini.
Salah
satu tamu undangan, Indokhul Makmun, mengatakan bahwasannya acara ini sangat
bagus, dengan diwisudanya mahasiswa yang menguasai teknologi dan beriman diharapkan dapat memberikan
sumbangsih dan berperan serta dalam kemajuan bangsa tanpa meninggalkan keimanan
yang lurus.
Selain
itu dengan disalurkanya beasiswa untuk mahasiswa yang mempelajari tekhnologi,
dia berharap akan lahirnya dai - dai yang mempunyai kemampuan dalam merespon
perkembangan tekhnologi yang begitu cepat, tandasnya.
Berdirinya STT STIKMA
Adapun
Sekolah Tinggi Teknologi STIKMA Internasional awalnya berdiri tahun 1995
merupakan lembaga pendidikan luar sekolah, bernama PIKMA (Pendidikan Ilmu
Komputer Malang) yang menyelenggarakan pendidikan singkat tentang informatika,
animasi, dan komunikasi.
Di
bawah Yayasan Media Abyan Lintas Buana, PIKMA dipersiapkan untuk diajukan
menjadi pendidikan tinggi. Setelah melengkapi semua persyaratan yang ditentukan
dan perubahan nama menjadi Sekolah Tinggi Teknologi STIKMA Internasional,
status terdaftar diperoleh dengan SK Mendikbud RI nomor 03/D/O/1999 tanggal 8
Januari 1999, untuk dua program studi jenjang sarjana (S1), yaitu Program Studi
Teknik Informatika dan Program Studi Teknik Arsitektur.
Tetapi
pada tahun 2013, YMALB selaku badan penyelenggara STIKMA mengalami perubahan
struktur dan pengurus. Kini STIKMA berada dibawah pengelolaan Ormas
Hidayatullah yang merupakan sebuah ormas keislaman yang memiliki jaringan di
seluruh Indonesia. Pengelolaan STIKMA sendiri berada dibawah Dewan Pimpinan
Wilayah (DPW) Hidayatullah Jawa Timur.
Dengan
bergabungnya STIKMA yang menjadi bagian dari keluarga Hidayatullah,
menjadikanya sebagai salah satu kampus tujuan alumnus lembaga pendidikan milik
Hidayatullah dari seluruh nusantara. Pada tahun ajaran 2016/2017 ini,
Hidayatullah telah mendatangkan puluhan calon mahasiswa baru dari penjuru
Nusantara untuk menimba ilmu teknologi di STIKMA.
Karakteristik STIKMA yang berbasis teknologi,
dan Hidayatullah yang bercorak Islam, membuat STIKMA adalah pilihan tepat untuk
membentuk teknokrat muslim yang berguna bagi masyarakat. */Andre Rahmat