INIKABAR.com , SUMEDANG - Orang Terkena Dampak (OTD) Waduk
Jatigede di Kampung Munjul Rt.03/02 Blok Cibatok Desa Sukamenak Kecamatan
Darmaraja Kabupaten Sumedang Jawa Barat,kini nasibnya menyedihkan menjadi pemulung
barang bekas (rongsokan) untuk memenuhi kehidupan sehari-hari,Terpaksa menjadi
pemulung karena kampung halamannya sudah terendam air Waduk Jatigede dan
sekarang sebagian OTD pindah ke wilayah yang tidak kena genangan seperti di
Desa Sukamenak.
OTD tersebut sebelumnya menjadi
petani padi untuk biaya hidup sehari-harinya dengan penghasilan yang
cukup,tetapi setelah tergenang air Waduk Jatigede nasibnya berubah malah
menjadi pemulung barang bekas dengan penghasilan yang kurang karena tidak punya
pekerjaan lagi yang lainnya dan sawahpun tidak kebeli lagi karena hanya diberi
uang kerohiman 29 juta per Kepala Keluarga (KK) oleh Pemerintah sedangkan ganti
ruginya sudah dua puluh tahun yang lalu walaupun tidak sebanding dengan harga
untuk beli lagi.
“
saya terpaksa mencari rongsokan untuk memenuhi kebutuhan hidup
sehari-hari,karena tidak ada pekerjaan lagi,tadinya saya sebelum pindah kesini
menjadi petani dengan penghasilan yang cukup,sekarang penghasilan sangat serba
kekurangan menjadi pemulung “ kata salah seorang warga Sukamenak yang tidak
mau disebutkan namanya kepada Wartawan,Rabu (9/11/2016).
Warga OTD yang berada di Desa
Sukamenak kurang lebih lima ratus KK tidak semuanya menjadi pemulung rongsokan
tetapi sebagian warga saja yang menjadi pemulung,OTD berharap kepada pihak
Pemerintah agar bisa memberikan bantuan setiap bulannya atau memberikan
pekerjaan supaya punya penghasilan yang cukup.
“
saya berharap kepada pihak Pemerintah agar bisa memberikan bantuan
setiap bulannya seperti bantuan sembako
atau pakaian dan bisa memberikan pekerjaan yang layak atau penghasilannya yang
cukup “ ujar warga lagi.