-->

Iklan

Bupati Subang, Hj Imas Aryumningsih, Bantuan Biaya Untuk Jamaah Haji Akan Dinaikan

10 Oktober 2017, 05.48 WIB Last Updated 2017-10-09T22:48:20Z

Laporan : Deny Suhendar dari Subang Jawa Barat

INIKABAR.com , JAWA BARAT - Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Subang, untuk persiapan MTQ, menggelar rapat Koordinasi sekaligus ra pat evaluasi penyelenggaraan ibadah haji Kabu paten Subang tahun 2017 di Aula Kementrian Agama, Jl. Mayjen Sutoyo No. 37. Subang Jawa Barat. Senin (9/10/2017).

Hadir dalam acara tersebut Bupati Subang Hj. Imas Aryumningsih, Kepala Kementrian Agama Kabupaten Subang (Kakemenag), H. Abdurohim dan  para pejabat tamu undangan lainnya. 

Pantauan inikabar.com,Kepala Kemenag, H. Abdurohim selain pembahasan untuk persiapan MTQ juga melaporkan pertanggung jawaban pembangkatan dan kepulangan ibadah haji tahun 2017,  bahwa pertanggal 27 Septem ber 2017 Kemenag sudah menyelesaikan proses pemberangkatan dan kepula ngan ibadah haji sebanyak 1.193  jamaah asal Subang. Namun,disisilain  ada 2 jamaah yang tak bisa berangkat dikarenakan sakit.

“Jumlah tersebut ditambah dengan 15 petugas, namun ada 2 jamaah yang meninggal karena sakit, yaitu dari Cisalak dan Pusakajaya dan umurnya diatas 60 tahun,” kata Abdurohim kepada inikabar.com.

H.Abdurohim menjelaskan bantuan dari Pemda sebesar Rp 700 juta telah digunakan untuk tiga poin yang diintruksikan, yaitu biyaya pembe rangkatan, makanan dan kesehatan, serta honor petugas dan keamanan.

Mengenai antrian jamaah haji, Ia menjelaskan tahun ini akan mengajukan 1.500 agar masa antri tidak terlalu panjang. Karena bagi yang daftar hari ini harus menunggu 13-14 tahun jadwal pemberangkatanya.

“Tahun depan per Januari ingin membuat bangunan pelayanan jamaah haji satu atap. Agar pelayanan bank cepat tidak pulang pergi, sehingga pelayanan dua jam selesai,” tuturnya.

Bupati Subang Hj. Imas Aryumningsih, dalam sambutannya dan merupakan sebuah penghargaan demi pelayanan terhadap para ibadah haji subang agar pelayanan semakin prima, Beliau mengatakan bantuan dana untuk proses pem berangkatan dan kepulangan akan di naikan.

“Sekarang Rp 700 juta, Insya Allah tahun depan akan naik menjadi Rp 850 juta atau mungkin lebih,” ungkapnya .

Lanjut Bupati, termasuk MTQ, mengenai biaya penyelenggaraan tentunya pemkab akan sediakan dananya dan seyogyanya segera disiapkan saja.

“Seperti yang Pak Kemenag bilang bahwa pemkab yang menyiapkan anggaran Kemenag dan LPTQ siap menyukseskan, dan mengenai tempat rundingkan dengan sematang mungkin” pungkasnya. (Deny Suhendar)
Komentar

Tampilkan

Kabar Terbaru