-->

Iklan

Bupati Subang Bersama Muspida Monitoring Pelaksanaan Pilkades ‎Serentak TH.2017

10 Desember 2017, 20.15 WIB Last Updated 2017-12-10T13:15:10Z
Laporan Deny Suhendar dari Subang Jawa Barat

INIKABAR.com , JAWA BARAT - Bupati Subang bersama rombongan Muspida dan para Kepala Dinas tinjau langsung pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak yang dilaksanakan oleh 22 Desa se-Kabupaten Subang. Minggu, (10/12/2017).

Rombongan monitoring tersebut, sedikitnya ada 6 Desa yang ditinjau langsung oleh Bupati dan rombongan diantaranya yakni Desa Blanakan, Lengkong Jaya, Ciasem Hilir, Desa Gempol Sari, Karang Mulya dan Tegal Urung.

Bupati Subang, Hj. Imas Aryumningsih datang bersama Dandim 0605 Subang Lekol Inf. Fikri Ferdian, Kapolres Subang AKBP. Muhammad Joni, Dansubdenpim Sarno beserta Asda 1 Bambang Suhendar, Kadispemdes , Kasatpol PP, dan Kepala Irda untuk memastikan kondusifitas dan proses pemilihan yang damai dan berjalan dengan tertib.

"Karena ini hajatnya masayarakat, dan masyarakat selalu antusias, jadi kita harus pastikan proses pemilihan berjalan aman, damai dan kondusif," kata Bupati. Hj.Imas saat memberikan Sambutan di Desa/Kecamatan Blanakan.
Bupati Hj. Imas, menghimbau siapapun yang menang jangan sampai ada pertikaian diantara pendukung, apalagi sampai bermusuhan.

"Jangan sampai ada karena kalah malah bermusuhan, yang kalah harus legowo menerimanya dan yang menang tentu harus siap dengan tugas kedepan," imbuhnya.

Selain itu Hj. Imas, berharap agar panitia bersifat adil dan netral, jangan sampai melakukan kecurangan-kecurangan, apalagi para keamaman harus betul-betul menjaga keamaman agar pemilihan ini tidak tercederai oleh sesuatu yang negatif.

"Makanya saya ditemani Pak Kapolres dan Pak Dandim ini untuk memastikan semuanya berjalan dengan lancar," pungkasnya.

Kapolres Subang AKBP Muhammad Joni, menyam paikan terkait disiagakannya pasukan pengama nan untuk menjaga hal yang tak diinginkan selain itu hendaknya agar seluruh masyarakat pemilih selalu menjaga barang bawaannya dan anak-anaknya, karena dalam kedamaian ini biasa sangat rawan terjadi pencurian.

"Harus diinget ibu-ibu yang bawa anak karena memilih sampai lupa anaknya ketinggalan terutama saat menyimpan barang bawaan," ungkap nya.

AKBP M. Joni juga tegaskan sekaligus menghimbau bila terjadi suatu pelanggaran atau kecurangan segera melaporkan ke panita, apalagi bila terjadi tindak kejahatan.

"Anggota kepolisian dan TNI, saya dan Pak Dandim sudah diperintahkan dalam tugas pengama nanan sampai tuntas, mereka akan selalu sigap, jadi segera laporkan dan bertindak bila terjadi hal mencurigakan," tegasnya.

Rombongan Monitoring Bupati dan Muspida serta lainnya melanjutkan peninjauan ke lokasi pemilihan kepala desa (Pilkades) yang lainnya hingga berakhir di Desa Tegalurung. Sementara Desa ini merupakan desa yang dianggap rentan terjadi pertengkaran sehingga kemanan sangat diintensifkan.

Kendati demikian pelaksanaan pilkades berlangsung kondusif dan aman hanya ada laporan disalah satu desa terjadi provokasi yang sudah ditindak oleh petugas keamanan. *(Deny Suhendar)*
Komentar

Tampilkan

Kabar Terbaru