INIKABAR.com , JAWA BARAT - Pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati Rustandie dan Dikdik mendaftar ke Kpud Purwakarta,pasangan calon tersebut tiba pada pukul 22.15 Wib di dampingi oleh ketua parpol Dpc Gerindra dan ketua Parpol politik dan di hadiri langsung oleh ketua DPD Hanura.
Dalam melaksanakan pemeriksaan dokumen dukungan dari partai Hanura terdapat usungan yg sama dengan calon yang berbeda yakni untuk pasangan Calon Bupati Wakil Bupati (Hj. Anne Ratna Mustika-Aming) dengan Cabup-Cawabup Rustandi-Dikdik Sukardi, SE.
Menurut Kapolres,Atas dasar tersebut pihak KPU tidak dapat menerima berkas yg diajukan untuk selanjutnya diselesaikan melalui sengketa Pemilu di Panwaskab sehingga hak Bapaslon dapat terpenuhi,tegasnya."
Atas penyampaian tersebut pihak Bapaslon Rustandi-Dikdik Sukardi tetap meminta agar pihak KPU mau menerima pendaftaran tersebut dengan alasan Penyerahan surat dukungan dari pihak DPP Hanura telah berkekuatan hukum yang tetap karena telah ditandatangani oleh Ketua Umum dan Sekjend yang akibatnya terjadinya deadlock sehingga harus diskors. Ketika dilanjutkan Tim Bapaslon dan Simpatisan terlibat kericuhan sehingga para Komisioner KPU harus dievakuasi oleh Pihak Kepolisian dan situasi dapat dikendalikan kemudian massa Bapaslon dapat dibubarkan secara tertib kegiatan selesai pada pkl. 03.30 Wib,jelasnya."
Apel konsolidasi yang dipimpin langsung oleh Kapolres Purwakarta AKBP Dedy Tabrani, S.Ik, M.Si didampingi Waka Polres KOMPOL Yanna Nurhandiana, SH, S.IK, M.Si, Kabag Ops KOMPOL Jhonson Madu' i, SH, Kasat Intelkam AKP Narkum Sukmadiraja, SH, Kasat Reskrim AKP Aghta Buana, S.Ik dan diikuti oleh Para Perwira pengendali, gabungan Satfung dan Polsek serta TNI Kodim 0619 Pwk.( Wawan Setiawan )
