-->

Iklan

Tour de Jabar, AHY Didapuk Jadi Capres

Rabu, 21 Maret 2018, Maret 21, 2018 WIB Last Updated 2023-12-16T11:04:01Z






INIKABAR.com , BEKASI – Ketua Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mulai melaksanakan perjalanan politiknya Tour de Jabar.


Di Kabupaten Bekasi, AHY menerima curhatan ibu-ibu di sebuah rumah makan di Kawasan Deltamas Cikarang Pusat. “Kenapa di Kabupaten Bekasi banyak pabrik tapi warga lokal susah sekali mendapatkan pekerjaan,” tanya seorang ibu dari Bojongmangu.


Menjawab pertanyaan tersebut AHY yang saat ini memegang kendali sebagai Ketua Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat, mengatakan orang Bekasi harus menjadi tuan rumah di tanahnya sendiri dan kesempatan kerja harus dibuka seluas-luasnya kepada masyarakat.


“Kalau memang ada persyaratan atau standar yang harus dipenuhi, maka tugas pemerintah membekali warga kita dengan keterampilan yang dibutuhkan. Dengan dipersiapkan sebaik mungkin maka warga kita sendiri bisa mendapatkan kesempatan yang setara,” kata AHY yang datang ke Kabupaten Bekasi membawa rombongan yang cukup besar.


Sementara ibu bernama Suci, meminta tanggapan AHY terkait kesiapannya dalam menghadapi pemilihan presiden (pilpres) 2019. “Saya berharap pada pilpres nanti, Mas Agus tidak maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) tapi maju sebagai calon presiden (capres), bagaimana tanggapannya?” tanya Suci.


Menaggapi pertanyaan itu, AHY mencoba menjawab diplomatis dengan mengatakan dirinya akan terus mendengarkan aspirasi masyarakat.


“Terima kasih atas harapan dan doanya. Insya Allah saya akan terus berjuang mendengarkan aspirasi masyarakat di daerah. Saya berkomitmen bahwa saya ingin terus dekat menyapa masyarakat,” ujarnya.


Tour de Jabar AHY akan berlangsung selama sepekan, mulai 16 hingga 22 Maret 2018 dengan mengunjungi berbagai kota dan kabupaten di Jawa Barat. Target Tour de Jabar dari AHY yakni untuk mengembalikan Provinsi Jabar sebagai lumbung suara Partai Demokrat yang pernah berjaya pada tahun 2009 lalu. (Dudun Hamidullah)

Komentar

Tampilkan

Kabar Terbaru