-->

Iklan

Sosialisasi Tentang Pengelolaan Sistem Bank Sampah Terpadu di 6 DAS Citarum

Selasa, 06 November 2018, November 06, 2018 WIB Last Updated 2023-12-16T11:02:44Z




INIKABAR.com , JAWA BARAT - Kementerian Lingkungan Hidup, menggelar kegiatan Sosialisasi Pembangunan Sarana dan Prasarana Pengelolaan Sampah terpadu 6 Kabupaten /Kota di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum termasuk didalamnya pemkab Subang, dengan sistem metode Bank Sampah, ditempatkan di Ruang Rapat II Bupati, Selasa (6/11/ 2018).



Dalam acara kegiatan tersebut hadir dari Kementerian Lingkungan Hidup, Hj. Haruki dan selain Plt. Bupati Subang, H.  Ating Rusnatim, SE, hadir pula, unsur Forkopimda, Kadis DPMP TSP, Kadis Per hubungan, Kadis LH Kabupaten Subang, Kadis Parpora Kabupaten Subang, Para Camat, Lurah/Kades se-Kabupaten Subang dan Para tamu undangan lainnya. 





Camat Subang, Wawan Gunawan menyampai kan rasa bangga dalam program pemerintah kota kecamatan Subang di tahun 2017, Kabupaten Subang telah meraih adipura semoga di tahun 2018 kita dapat meraih juga penilaian bagus. 





"Wilayah kami termasuk yang sudah menjalankan bank sampah dengan berbagai pasilitas diantaranya penyediaan cator, perangkat komputer anggaran yang berada di rumah insfirasi yang berada di blok Cicadas di bawah bimbingan Dinas lingkungan hidup dalam rangka pengelolaan sampah di tingkat rumah tangga sampai ke TPA," kata Camat Subang.


Plt Bupati Subang, H. Ating Rusnatim, SE dalam sambutannya menyampaikan Selamat datang kepada pihak Kementerian Lingkungan Hidup di kabupaten Subang. Sosialisasi dari Kementerian, tentang bank sampah merupakan demi kebaikan lingkungan hidup, dengan berbagai program yang sudah di jalankan dan banyak hal permasalahan sampah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang, mengucapkan terimakasih atas bantuan yang di berikan oleh kementerian berupa mesin cacah dan unit bank sampah.





"Ya, Kabupaten Subang termasuk didalam 6 kota/Kabupaten di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum, karena itu mari kita bantu pemerintah pusat dengan program citarum harum," tutur H.Ating.


Kementerian Lingkungan hidup Hj. Haruki, dalam sambutannya mengatakan sangat bahagia di Kabupaten Subang banyak bank sampah yang sudah berjalan. Dalam Perpres kami punya program penanggulangan sampah dan pengelolaan sampah,  kami punya banyak program yang akan di bangun diantaranya pusat daur ulang skala 10 ton, BANK sampah induk kapasitas 1 ton, Biodiges ter, motor sampah dan mesin cacah.


"Harapan kita program tentang pengelolaan sampah, akan kita tingkatkan  dengan baik dan menjadi nilai rupiah, demi mensejahterakan melalui sampah yang tadinya berbahaya kemu dian dapat menjadi bahagia," ungkap Hj. Click Haruki.


Selain itu peluang kedepan adipura untuk Kabupaten Subang kami siap membantu, asal pemerintah daerah ada keseriusan dalam menjalankan program-program yang bagus yang sudah menjadi referensi.


Direktur Bank sampah Mekar Bagus Subang, ibu Elis menyampaikan bahwa dengan penge lolaan sampah dengan bank sampah bagi saya adalah Rizky sampah bagi saya adalah berkah dalam konsep keinginan merubah menset pemikiran dari keinginan dengan mengedukasi kepada masyarakat untuk pengelolaan sampah dari sumber sehingga potensi pengolahan sampai menjadi kualitas dan untuk perkuatan ekonomi serta perkembangan dalam Anjang silaturahmi. 





"Dengan pengelolaan sampah menggunakan  sistem metode Bank Sampah segala permasa lahan dapat menjadi berkah dan rupiah serta dapat membantu meningkatkankan perekono mian masyarakat," tutur Bu Elis.


Sementara Bripka Yogi dari Rumah Inspirasi menyampaikan, salah satu bentuk program yang dilakukan Kabupaten Subang dengan mengedepankan etos kerja dan kreativitas untuk mengolah sam pah menjadi potensi ekonomi yang dapat di kembangkan di samping meningkatkan kebersihan tetapi dapat merubah mindset manusia menjadi kreatif dan beretos kerja tinggi langkah yang paling utama pelaksanaan. 





"Kerjanyata yang bisa di aplikasikan menjadi kenyataan sehingga apa yang menjadi program kerja pemerintah, bisa terlaksana dengan mengedepankan sistem penanganan sampah yang bijak," pungkasnya.(Deny Suhendar)

Komentar

Tampilkan

Kabar Terbaru