Breaking News

Pupuk Organik Ecofarming Kini Dilirik Para Petani Mekarasih Banyusari Karawang Jawa Barat






INIKABAR.com , JAWA BARAT - Para petani Dusun Nambo Desa Mekarasih Kecamatan Banyusari Karawang Jawa Barat kini melirik produk pupuk organik yang ditawarkan pihak PT.BEST. 





Pasalnya, keberhasilan produk pupuk organik yang diluncurkan PT.BEST dengan nama produk ecofarming telah terbukti melakukan revolusi industri produksi padi. Biasanya, hasil panen padi dalam satu (1) hektar hanya mencapai 6-7 tonase perhektarnya.





Namun, setelah memakai pupuk organik yang produksi eco raccing dapat menghasilkan gabah sebanyak 10.7 tonase perhektarnya. 





Keberhasilan menggenjot produksi padi setelah salah seorang petani asal Telagasari bernama Salim sudah menggunakan pupuk organik  ecofarming. Dan berhasil meningkatkan produksi padi dari 6-7 tonase menjadi 10.7 tonase perhektarnya.






Keberhasilan revolusi produksi pupuk organik tersebut yang telah dirasakan petani asal Karawang membuat penasaran para petani Desa Mekarasih. 





Salah satunya, H.Uwang Sanusi dan para petani Desa Mekarasih Banyusari yang menginginkan jejak keberhasilan petani Salim diikuti oleh para petani Desa Mekarasih Kecamatan Banyusari.





Untuk membuktikan testimoni keberhasilan revolusi industri pupuk organik yang tawarkan pihak PT. BEST. Dalam meningkatkan nilai produksi padi apabila memakai pupuk organik ecofarming.





Keberhasilan ecofarming telah melakukan terobosan baru dalam menggenjot hasil produksi padi di kota lumbung padi Karawang. Keberhasil menggenjot produksi padi memakai pupuk organik eco farming, perlu disambut dengan tangan terbuka  oleh para petani Banyusari dan Jatisari.






Tokoh petani asal Dusun Nambo Desa Mekarasi Kecamatan Banyusari Karawang yakni  H.Uwang Sanusi mengajak para petani Dusun Nambo Mekarasih dan Kecamatan Jatisari untuk mendengar langsung presentasi pihak PT. BEST terkait keunggulan pupuk organik ecofarming yang ditawarkan pihak PT. BEST dikediamannya, di Dusun Nambo Mekarasih Banyusari Karawang, Sabtu, (1/8/2020)





Menurut H.Uwang Sanusi, kebiasaan para petani untuk mengenal produk pupuk baru dan asing di mata para petani perlu dilakukan demplot terlebih dahulu. Sehingga para petani akan melihat langsung tata cara pemakaian pupuk organik yang ditawarkan produden pupuk organik.






"Kita siap untuk melirik produk baru tentang pupuk organik. Namun perlu lakukan demostrasi terlebih dahulu agar keberhasilan revolusi produksi pupuk organik tersebut. Dapat dirasakan langsung manfaatnya untuk mendongkrak produksi padi atau gabah dalam satu hektar sawah.Sebab hasilnya mencapai 10,7 tonase dalam satu hektar," ungkapnya pada beritaekspos.com di kediamannya.





Dikatakan Uwang, setelah mendengar langsung presentasi pihak PT. BEST  yakni Team HSC Tawakal diantaranya H.Bayu Karawang terkait pupuk organik.  Para petani meminta melakukan demplot pupuk organik ecofarming diareal sawah seluas satu hektar.








"Kita minta pada pihak PT. BEST agar melakukan demplot guna meyakinkan keberhasilan peningkatan produksi padi setelah menggunakan pupuk organik produk ecofarming nanti," tandasnya





Sementara itu, H.Bayu dan Team HSC Tawakal yang telah memperkenalkan berbagai jenis produk dari PT. BEST kepada para petani di Banyusari mendapat apresiasi dari para petani. Sebab Kehadiran Team HSC Tawakal Hebat telah menjelaskan berbagai produk unggulan baik buat otomotif, kesehatan dan pertanian.





Dan para petani di Dusun Nambo Mekarasih dan perwakilan Kecamatan Jatisari mengerti secara detail tentang maanfaat memakai produk PT.BEST yakni ecofarming sebagai produk unggulan buat para petani untuk meningkatkan produksi gabah atau padi.





Team HSC Tawakal sendiri siap melakukan demplot pupuk oganik ecofarming di Dusun Nambo Desa Mekarasih. Sehingga para petani akan melihat langsung tata cara penggunaan pupuk organik ecofarming.





"Insya Allah, kita dari pihak ecofarming akan melakukan demplot dilahan sawah seluas satu hektar. Sebab itu permintaan para petani untuk pembuktian setelah memakai pupuk organik ecofarming nanti," katanya.





Dikatakan Bayu, bahwa produk yang ditawarkan ecofarming itu sudah terbukti dapat menggenjot hasil produksi padi lebih banyak lagi tonasenya perhektar.





"Satu hektar sawah jika menggunakan pupuk organik ecofarming hasilnya akan mencapai 10.7 tonase saat panen padi. Dan ini sudah terbukti bukan hanya hayalan atau angan-angan saja,"katanya





Ia juga menjelaskan apabila para petani di 12 desa Kecamatan Banyusari dan 14 desa di Kecamatan Jatisari membutukan pupuk organik ecofarming dapat menghubungi tokoh petani yang peduli terhadap peningkatan ketahann pangan di Karawang.





"Jika para petani ingin mengetahui produk Layanan pupuk organik ecofarming dapat menghugungi layanan pesanan produk pupuk organik ecofarming  di Kecamatan Banyusari Karawang melalui H.Uwang Sanusi 0877 4167 5345,"jelasnya (egi)










BACA JUGA YANG LAINNYA