INIKABAR.com , JAWA BARAT - Sebuah mobil truk dengan nomor polisi T 8799 AH mengalami kecelakaan di Jalan raya Krasak Tegalwaru sekitar pukul 06.15 wib, Kecamatan Cilamaya Wetan Kabupaten Karawang pada Minggu, (4/2/2018) pagi.
Truk dengan muatan dedek seberat 8, 5 ton itu terguling setelah terjerembab ke dalam lubang jalan, tepatnya depan Klinik Dr Suwandi.
Saat dihampiri, sopir truk nahas itu, Yanto, mengatakan, sedang asik bawa mobil secara tiba-tiba mobil oleng ke kanan lalu terguling.
“Saya gak tahu kalau jalan itu dalam. Karena terendam air. Kagetlah, kalau ada orang lewat gak tau kejadiannya akan seperti apa. Alhamdulillah gak ada korban jiwa,” ungkapnya saat ditanya wartawan, dengan nada lemas di pinggir jalan.
Yanto, supir truk saat memberikan keterangan kepada wartawan.
Warga Desa Sukakerta itu mengaku sudah biasa mengantar barang ke Karawang. Selama ini belum pernah ada insiden, namun lubang jalan membuat dirinya celaka.
“Baru kali ini saya kecelakaan. Sekarang jalan di Cilamaya banyak lubangnya. Mulai dari Rawagempol Kulon sampai Krasak. Saya kira lubang jalan tidak terlalu dalam, ternyata ban kanan truk yang saya kemudikan sampai terperosok, dalem banget,” katanya.
Pantauan di lokasi kejadian, terdapat jalan dengan kubangan lebar dan dalam. Bahkan di beberapa titik jalanan sepanjang Krasak – kecepet banyak yang rusak hingga menyisakan kecemasan bagi pengguna jalan, khusunya pengemudi sepedah motor.
Warga setempat Sahudin, menyebut jalan rusak itu sudah lama dibiarkan tidak ada perhatian serius dari Pemkab Karawang. Sehingga kondisi itu, menjadi pemicu kecelakaan. Ia berharap, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana turun kelapangan, untuk melihat kondisi di lapangan, karena bila dibiarkan tidak menutup kemungkinan bakal ada korban jiwa.
“Kerusakan di jalan itu pernah diperbaiki, ditambal dengan hot mix. Ruksak lagi, harusnya dicor. Banyak yang celaka dijalan itu, bukan pertama kali. Pedagang soto keliling Roda dagangannya terguling. Motor yang jatuh sudah banyak gak kehitung. Ibu Bupati cepat perbaiki jalan ini, jangan nunggu korban jiwa,” pungkasnya. ( Egi Maulana )
